BANTUL – Peringatan Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Ke-80 di Kabupaten Bantul diperingati secara unik dan penuh makna. Ribuan guru se-Bantul, termasuk kontingen dari MTs Al-Furqon Sanden, tidak hanya berkumpul dalam upacara, tetapi juga menunjukkan kepedulian nyata terhadap lingkungan melalui kegiatan Bakti Bersih Pantai.
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
Kegiatan ini diikuti oleh ribuan pendidik dari berbagai institusi dan menjadi simbol kolaborasi serta wujud kepedulian komunitas pendidikan terhadap kelestarian lingkungan pesisir. Semangat kebersamaan terpancar jelas saat para guru, termasuk perwakilan MTs Al-Furqon Sanden, menyusuri pantai, memungut sampah, dan memastikan area pesisir terjaga kebersihannya.
Pesan Bupati Bantul Bapak Abdul Halim Muslih dalam sambutannya di hadapan ribuan guru, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi para pendidik. Beliau secara khusus berpesan agar para guru tetap bersemangat dan sabar dalam menghadapi tantangan pendidikan yang semakin kompleks di era modern.
“Selamat Hari Guru, tetap semangat dan konsisten dalam memberikan pendidikan, karena mereka adalah generasi emas bangsa, investasi berharga bagi masa depan bangsa,” tutup Halim, menekankan pentingnya peran guru sebagai penentu kualitas SDM masa depan.
Kegiatan Bakti Bersih Pantai ini disebut bukan hanya sekadar seremoni peringatan Hari PGRI. Ini adalah wujud kolaborasi nyata serta kepedulian komunitas pendidikan terhadap lingkungan, memberikan contoh teladan bagi para peserta didik mengenai pentingnya menjaga alam.
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
Di akhir kegiatan, para guru pulang dengan membawa harapan baru, semangat baru, dan tekad yang kuat untuk terus mengabdi bagi kemajuan dunia pendidikan di Bantul. Aksi yang diikuti oleh guru-guru MTs Al-Furqon Sanden ini menegaskan komitmen para pendidik bahwa tanggung jawab mereka tidak hanya terbatas di ruang kelas, tetapi juga meluas hingga kepedulian sosial dan lingkungan.
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar